Friday, April 22, 2011

Orang Jepun kekal berdisiplin walaupun ditimpa bencana






Umum kita tahu Jepun dilanda gempa bumi & tsunami. Akan tetapi aku respect dgn rakyat jepun yang kekal dgn disiplin - beratur dgn baik smasa mendapatkan stok makanan/keperluan. Aku rasa keadaan kwsn bencana di Jepun akan kembali pulih 100% dlm masa 1-2 tahun. Mungkin inilah antara ciri2 negara maju yang patut dijadikan contoh.

Tuesday, April 5, 2011

10 tanda hati mati....



1 Kita mengaku kenal Allah swt tetapi tidak menunaikan haknya..
2 Kita mengaku cintakan Rasullullah saw tetapi kita mengabaikan sunnah baginda..
3 Kita membaca al quran tetapi kita beramal dengan hukum hukum didalamnya
4 Kita memakan nikmat nikmat Allah tetapi tidak pernah mengsyukuri pemberiannya..
5 Kita mengakui syaitan musuh tetapi kita mengikutinya...
6 Kita mengakui adanya nikmat syurga tetapi kita tidak beramal untuk mendapatkanya..
7 Kita mengakui adanya seksa neraka tetapi kita tidak berusaha untuk menjauhkanya..
8 Mengakui kematian pasti datang bagi setiap jiwa tetapi kitak bersedia untuknya..
9 Kita sibuk membuka keaiban orang lain tetapi kita lupa keaiban diri sendiri..
10 Kita menghantar dan menguburi jenazah tetapi kita tidak pernah mengambil iktibar daripanya..

Monday, April 4, 2011

BILA CINTA TIADA SESIAPA








Ini adalah sebuah kisah.Disuatu pulau yang kecil tinggalah CINTA,KEKAYAAN,KECANTIKAN,KESEDIHAN,KEGEMBIRAAN dan lain lain, mereka hidup berdampingan dengan baik...

Namun suatu masa..datang badai menghempas pulau kecil itu dan air laut tiba tiba naik dan akan menenggelamkan pulau kecil itu. semua penghuni pulau cepat cepat berusaha untuk menyelamatkan diri. CINTA sangat bingung kerana dia tidak mempunyai perahu dan juga tidak dapat berenang..CINTA hanya berdiri ditepi pantai berseorangan cuba mencari pertolongan...sementara air semakin naik membasahai kaki CINTA..

Tidak lama kemudian cinta melihat KEKAYAAN sedang mengayuh perahu. "KEKAYAAN! KEKAYAAN! tolong aku...!" teriak CINTA!. Aduh!, maaf CINTA..! kata KEKAYAAN..perahuku telah penuh dengan harta bendaku, aku tidak dapat membawamu, nanti perahuku ini tenggelam. Lagipun tiada tempat lagi bagimu diperahu ini..lalu cepat cepat KEKAYAAN mengayuh perahu pergi meninggalkan CINTA terkapar kapar..

CINTA sedih sekali. namun dilihatnya KEGEMBIRAAN lewat dengan perahunya."KEGEMBIRAAN..tolong aku..! teriak cinta..namun KEGEMBIRAAN terlalu gembira karena ia menemukan perahu sehingga ia tidak mendengar samasekali teriakan CINTA..

Air semakin membasahi CINTA hingga kepinggang..CINTA semakin panik..tidak lama kemudian berlalulah KECANTIKAN.."KECANTIKAN! bawalah aku bersamamu..! teriak CINTA..!"wah CINTA! kamu basah dan kotor..aku tidak boleh membawamu...nanti kau akan mengotori perahuku yang indah ini.." sahut KECANTIKAN..lalu meninggalkan CINTA terkapai menghulurkan tanganya....

CINTA sedih sekali mendengarnya. ia mula menangis teresak esak...saat tiu berlalulah KESEDIHAN.."oh KESEDIHAN..! bawalah aku bersamamu..! kata CINTA".."maaf CINTA...! aku sedang sedih dan aku ingin hidup bersendirian saja.." kata KESEDIHAN...lalu mengayuh perahu pergi meninggalkan CINTA...

CINTA putus asa. ia merasakan air semakin naik dan akan menenggelamkannya ...pada saat saat kritikal itulah tiba tiba terdengar suara memangggilnya..."CINTA..! mari cepat naik keperahuku.." CINTA menoleh kearah suara itu dan melihat seorang TUA dengan perahunya..cepat cepat CINTA naik keperahu itu tepat sebelum air menenggelamkanya....

Dipulau terdekat...orang TUA itu menurunkan CINTA dan segera pergi lagi...Disaat itu barulah CINTA sedar bahawa dia sama sekali tidak mengetahui siapakah sebenar yang menyelamatkanya itu....CINTA segera bertanyakan kepada seorang penduduk dipulau itu..siapakah sebenarnya orang TUA tersebut.."oh orang tua tadi...? dia adalah WAKTU.."..kata penduduk itu.."tapi mengapa ia menyelamatkan aku...? aku tidak mengenalnya...?bahkan teman teman yang mengenal akupun enggan menolongku..?" tanya CINTA dengan penuh hairan...sebab..? kata penduduk itu " hanya WAKTU sahaja tahu berapa nilai sesungguhnya CINTA itu..."

Friday, April 1, 2011

Tertewas...




Aku sering tertewas dengan bisikan syaitan...
apa yang aku hajat dan mahu untuk menjadi yang terbaik dan diredhai selalu sahaja musnah...
kecewa dengan setiap tindakan aku yang hanya mengikut telunjuk nafsu dan kehendak yang bukan lansung mendatangkan kebaikan...kadang kadang terfikir juga adakah aku sebenarnya yang mengawal segala tindakan atau sebenarnya hanya menjadi boneka dan telunjuk kepada hawa nafsu dan bisikan syaitan...
Kebanyakan apa yang aku rancang untuk melakukan kebaikan dan ibadah semuanya hilang seakan tiada kekuatan untuk melawan gelora dan sikap buruk didalam diri...
sampai bilakah aku berada dalam situasi begini...Ya allah berikanlah kekuatan kepada hambamu ini yang terlalu lemah...
keadaan seperti itu telah membuatkan aku tidak habis habis menyalahkan diri...
Sedarlah wahai diri...adanya aku disini bermakna adanya tanggungjawab bersama...selagi nyawa...selagi itulah perjuangan melawan keburukan didalam diri tidak akan habis...benarlah juga kata kata yang pernah aku dengar...jihad yang besar itu adalah jihad melawan syaitan dan nafsunya didalam diri...